Iqipedia.com – Kimia medisinal merupakan multidisplin keilmuan, yang melibatkan ilmu kimia komputasi, kimia fisik, kimia organic, kimia analitik, biologi molekuler, biofarmasi dan farmakokinetik, farmasetika, farmakognosi, farmakologi, toksikologi ,mikrobiologi, biomedik, biokimia, statistik dan teknik computer untuk simulasi dan visualisasi ( Beale dan Block, 2011 )
Kimia medisinal sangat penting dalam hal meningkatkan potensi suatu obat atau dalam penemuan obat baru, dimana semuanya dikumpulkan dan dipelajari secara luas tentang keadaan senyawa asing didalam tubuh ( Hunnewell and forbes, 2010 )
Tujuan dalam mempelajari ilmu kimia medisinal adalah untuk mendapatkan suatu obat baru dengan mempelajari inti dari obat baru tersebut yang disebut parent compound atau mother compound maupun untuk mengembangkan obat dengan terapi yang lebih besar dan efek samping yang lebih kecil.
Sejarah Tahun 3000 SM Hingga 1860 M
Permulaan perkembangan obat dimulai dengan Ch’ang Shang tahun 2735 SM di China. Kemudian dimesir tahun 1500 SM, penemuan kertas Ebers papyrus merupakan paradigma baru bagi perkembangan farmasi. Ilmuwan asal scotlandia, William cxulen menulis tentang antispasmodik, antiseptik dan antiemetik yang kemudian menjadi perkembangan baru farmakologi. ( Khan et al. 2011 )