Umum

Inilah Kriteria Bid’ah Dhalalah dan Bid’ah Hasanah

×

Inilah Kriteria Bid’ah Dhalalah dan Bid’ah Hasanah

Share this article

Pengertian Bid’ah dalam Islam

Bid’ah adalah suatu istilah dalam agama Islam yang merujuk pada inovasi atau perubahan yang dilakukan dalam praktik keagamaan. Dalam konteks ini, bid’ah dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu bid’ah dhalalah dan bid’ah hasanah. Untuk lebih memahami kedua kategori bid’ah ini, perlu untuk mengetahui kriteria dan karakteristik masing-masing.

Bid’ah Dhalalah

Bid’ah dhalalah merujuk pada inovasi atau perubahan yang bertentangan dengan ajaran Islam yang sebenarnya. Kriteria utama dari bid’ah dhalalah adalah bahwa perubahan atau inovasi tersebut bertentangan dengan Al-Qur’an dan Hadis, yaitu sumber hukum utama dalam agama Islam. Bid’ah dhalalah juga memiliki karakteristik sebagai berikut:

1. Muncul setelah masa Rasulullah SAW dan para sahabat.2. Bertentangan dengan tuntunan agama yang telah ditetapkan.3. Menyelisihi prinsip-prinsip Islam yang mendasar.4. Tidak memiliki dasar atau dalil yang kuat dalam Al-Qur’an dan Hadis.5. Membawa dampak negatif dalam kehidupan umat Islam.

Contoh Bid’ah Dhalalah

Contoh bid’ah dhalalah antara lain adalah penyembahan kuburan, berdoa kepada orang yang sudah meninggal, mengadakan ritual tertentu yang tidak memiliki dasar dalam agama Islam, dan mengubah atau menambahkan ibadah-ibadah yang tidak diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Pos Terkait:  Kisah Nabi Sulaiman Tatkala Angin Menjadi Pengganti Kuda Bersayap

Bid’ah Hasanah

Di sisi lain, bid’ah hasanah merujuk pada inovasi atau perubahan yang sesuai dengan prinsip-prinsip agama Islam dan tidak bertentangan dengan Al-Qur’an dan Hadis. Kriteria utama dari bid’ah hasanah adalah bahwa perubahan atau inovasi tersebut tidak menyalahi tuntunan agama yang telah ditetapkan. Bid’ah hasanah juga memiliki karakteristik sebagai berikut:

1. Muncul setelah masa Rasulullah SAW dan para sahabat.2. Sesuai dengan prinsip-prinsip Islam yang mendasar.3. Membawa manfaat dan tidak merugikan umat Islam.4. Didukung oleh dalil dan argumen yang kuat dalam Al-Qur’an dan Hadis.5. Tidak bertentangan dengan tuntunan agama yang telah ditetapkan.

Contoh Bid’ah Hasanah

Contoh bid’ah hasanah antara lain adalah penggunaan pengeras suara dalam masjid untuk menyampaikan pengumuman dan ceramah, penggunaan media sosial untuk menyebarkan dakwah, dan pengembangan metode pembelajaran agama yang lebih interaktif dan efektif.

Kesimpulan

Dalam Islam, terdapat dua kategori bid’ah, yaitu bid’ah dhalalah dan bid’ah hasanah. Bid’ah dhalalah merujuk pada inovasi atau perubahan yang bertentangan dengan ajaran Islam yang sebenarnya, sementara bid’ah hasanah merujuk pada inovasi atau perubahan yang sesuai dengan prinsip-prinsip agama Islam. Penting untuk memahami perbedaan antara keduanya agar dapat menjaga kesucian ajaran Islam dan menghindari praktik-praktik yang tidak sesuai dengan ajaran agama.

Pos Terkait:  Di Sini Dianjurkan Mengulang Wudhu