Kisah Nabi Daud dari Orang Biasa Hingga Jadi Raja dan Rasul

Posted on

Banyak yang mengenal Nabi Daud sebagai seorang raja yang bijaksana dan memiliki keahlian dalam musik. Namun, tahukah kamu bahwa Daud dulunya adalah seorang pria biasa yang ditinggalkan oleh orang tuanya saat masih kecil? Berikut adalah kisah Nabi Daud dari orang biasa hingga jadi raja dan rasul.

Masa Kecil dan Kehidupan Awal

Daud lahir di kota Bethlehem dari keluarga yang kurang terpandang. Ayahnya bernama Isai dan ibunya bernama Nitzevet. Namun, saat masih kecil, Daud ditinggalkan oleh orang tuanya dan harus tinggal bersama saudaranya yang lebih tua.

Sejak kecil, Daud dikenal sebagai anak yang pintar dan cerdas. Ia juga memiliki kemampuan dalam bermain musik, terutama memainkan kecapi. Kemampuan ini nantinya akan membawa Daud ke hadapan raja Saul.

Menjadi Pelayan Raja Saul

Saat raja Saul mengalami kesulitan dalam mengusir roh jahat yang mengganggunya, ia mencari seseorang yang bisa membantunya. Salah satu pembantunya menyarankan untuk mencari seseorang yang pandai bermain musik, dan itulah saat Daud dikenal oleh raja Saul.

Pos Terkait:  Cara Sayyidina Umar bin Khattab Mengoreksi Diri

Daud pun diundang ke istana Saul dan menjadi salah satu pelayannya. Selain bermain musik, Daud juga menjadi pengawal raja dan bahkan berhasil membunuh raksasa Goliath yang membuat tentara Israel ketakutan.

Daud Dipilih oleh Allah sebagai Raja

Setelah Saul meninggal, Daud dipilih oleh Allah untuk menjadi raja Israel. Namun, tidak semua orang setuju dengan pengangkatan Daud sebagai raja, termasuk keluarga Saul yang masih memiliki pengaruh di kerajaan.

Namun, Daud berhasil mengalahkan musuh-musuhnya dan memperluas wilayah kerajaannya. Ia juga membangun kota Yerusalem sebagai ibu kota kerajaan, dan dikenal sebagai raja yang bijaksana dan adil.

Kejadian Kontroversial dalam Kehidupan Daud

Meskipun dikenal sebagai raja yang bijaksana, Daud juga melakukan kesalahan dalam hidupnya. Salah satu kejadian kontroversial adalah ketika ia jatuh cinta pada istri orang, Batsyeba, dan memerintahkan untuk membunuh suaminya, Uria, agar bisa bersama Batsyeba.

Namun, ketika nabi Natan mengungkapkan kebenaran tentang perbuatan Daud, ia merasa menyesal dan memohon ampun kepada Allah. Peristiwa ini menunjukkan bahwa meskipun menjadi raja dan rasul, Daud juga manusia biasa yang bisa melakukan kesalahan.

Keberhasilan Daud dalam Menyebarluaskan Agama

Selain sebagai raja yang bijaksana, Daud juga dikenal sebagai rasul yang berhasil menyebarluaskan agama Yahudi ke seluruh penjuru wilayah kerajaannya. Ia membangun Bait Suci di Yerusalem dan memperkenalkan banyak kebiasaan agama Yahudi kepada rakyatnya.

Pos Terkait:  Kepercayaan Masyarakat Madinah Sebelum Era Islam

Kesuksesan Daud dalam menyebarluaskan agama Yahudi juga membuatnya dianggap sebagai tokoh penting dalam sejarah agama. Nama Daud selalu diingat dan dihormati oleh orang-orang Yahudi hingga saat ini.

Kesimpulan

Kisah Nabi Daud dari orang biasa hingga jadi raja dan rasul menunjukkan bahwa Allah memilih siapa yang Ia kehendaki untuk menjadi pemimpin dan rasul. Daud, yang dulunya hanya seorang pria biasa, berhasil mengubah nasibnya dan menjadi raja yang bijaksana dan adil.

Meskipun melakukan kesalahan dalam hidupnya, Daud tetap dianggap sebagai sosok yang dihormati dalam agama Yahudi dan menjadi inspirasi bagi banyak orang dalam memimpin dengan bijaksana dan adil.