KH Hasyim Asyari adalah seorang ulama besar Indonesia yang terkenal sebagai pendiri Nahdlatul Ulama. Beliau lahir pada tanggal 10 Februari 1871 di desa Gedang, Jombang, Jawa Timur. Ayahnya adalah seorang Kyai yang terkenal di Jombang.
Masa Kecil dan Pendidikan
Sejak kecil, KH Hasyim Asyari sudah menunjukkan kecenderungan untuk menekuni ilmu agama. Beliau belajar agama kepada ayahnya dan juga pada Kyai lain di sekitar Jombang. Setelah menyelesaikan pendidikan dasarnya, KH Hasyim Asyari melanjutkan ke Madrasah Tsanawiyah di Jombang. Kemudian, beliau melanjutkan ke Madrasah Aliyah di Surabaya dan Madrasah Al-Quran di Makkah.
Kehidupan di Makkah
Selama belajar di Makkah, KH Hasyim Asyari bergaul dengan banyak ulama besar dan menimba ilmu dari mereka. Beliau juga terlibat dalam gerakan politik dan sosial di Makkah. Pada tahun 1912, beliau bergabung dengan Haji Misbach dan beberapa ulama lainnya untuk membentuk Perserikatan Islam, sebuah organisasi yang bertujuan untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Kembali ke Indonesia
Setelah menyelesaikan pendidikan di Makkah, KH Hasyim Asyari kembali ke Indonesia pada tahun 1913. Beliau kemudian menjadi pengajar di beberapa pesantren di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Pada tahun 1926, beliau mendirikan Nahdlatul Ulama, sebuah organisasi Islam yang bertujuan untuk memperjuangkan hak-hak kaum Nahdliyin.
Perjuangan Melawan Penjajah
Selama masa penjajahan Belanda, KH Hasyim Asyari aktif dalam perjuangan melawan penjajah. Beliau terlibat dalam berbagai gerakan nasionalis dan juga menjadi anggota Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Pada tahun 1945, beliau menjadi anggota Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) yang bertugas untuk menyusun UUD 1945.
Wafat
KH Hasyim Asyari meninggal dunia pada tanggal 25 Juli 1947 di Yogyakarta. Beliau meninggalkan warisan yang besar bagi bangsa Indonesia, terutama dalam bidang pendidikan dan agama.
Karya-Karya
KH Hasyim Asyari banyak menulis buku dan artikel tentang agama dan kebangsaan. Beberapa karya beliau yang terkenal antara lain:
- Risalah Ahlussunnah wal Jama’ah
- Hidayatul Ummah
- Nahdlatul Wathan
- Islam dan Nasionalisme
- Kebangkitan Islam di Jawa
Penghargaan
Atas jasa-jasanya dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dan memajukan dunia pendidikan, KH Hasyim Asyari mendapat penghargaan dari pemerintah Indonesia, antara lain:
- Bintang Mahaputera Utama
- Gelar Pahlawan Nasional Indonesia
Kesimpulan
KH Hasyim Asyari adalah sosok ulama besar Indonesia yang memiliki peran penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia dan memajukan dunia pendidikan dan agama. Beliau meninggalkan warisan yang besar bagi bangsa Indonesia, terutama dalam bidang pendidikan dan agama.