Umum

Doa-Doa Nabi Muhammad yang Termaktub dalam Al-Qur’an (2)

×

Doa-Doa Nabi Muhammad yang Termaktub dalam Al-Qur’an (2)

Share this article

Doa-Doa Nabi Muhammad yang Termaktub dalam Al-Qur’an (2)

Doa merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat ditekankan dalam agama Islam. Nabi Muhammad ﷺ sebagai utusan Allah SWT juga memberikan contoh-contoh doa yang terdapat dalam Al-Qur’an. Keberadaan doa-doa ini memberikan petunjuk kepada umat Islam tentang bagaimana menghadap dan berbicara kepada Allah SWT dengan penuh keikhlasan dan harapan. Artikel ini akan melanjutkan pembahasan tentang doa-doa Nabi Muhammad yang termaktub dalam Al-Qur’an.

21. Doa untuk Menghindari Fitnah

Salah satu doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ dalam Al-Qur’an adalah doa untuk menghindari fitnah. Dalam Surah Al-A’raf ayat 155, Allah SWT berfirman:

“Dan Musa telah memilih tujuh puluh orang dari kaumnya untuk Muktalifin. Maka tatkala gempa bumi menimpa mereka, Musa berdoa: ‘Ya Tuhanku, jika Engkau menghendaki, niscaya Engkau membinasakan mereka dan aku ini sejak dahulu terdahulu. Maka apakah Engkau membinasakan kami disebabkan perbuatan orang-orang yang fasik di antara kami? Itu tidak lain hanyalah ujian dari sisi-Mu, dengan perantaraannya Engkau menyesatkan siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau memberi petunjuk siapa yang Engkau kehendaki. Engkau pelindung kami, karena itu ampunilah kami dan berilah rahmat kepada kami dan Engkaulah sebaik-baik pemberi rahmat.'” (QS. Al-A’raf: 155)

Doa ini mengajarkan kita untuk selalu berlindung kepada Allah SWT dari fitnah dan ujian yang datang. Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita dihadapkan pada situasi yang membingungkan dan memunculkan fitnah. Dengan berdoa seperti yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ, kita memohon perlindungan dan petunjuk dari Allah SWT agar terhindar dari segala bentuk fitnah.

22. Doa untuk Keselamatan

Doa untuk keselamatan juga merupakan salah satu doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ kepada umat Islam. Dalam Surah Yunus ayat 85-86, Allah SWT berfirman:

“Dan (ingatlah juga), Nuh ketika ia berdoa (kepada Allah): ‘Ya Tuhanku, sesungguhnya anakku adalah seorang yang bernutrisi, dan sesungguhnya janji-Mu adalah benar, dan Engkau adalah Hakim yang sebaik-baik Hakim.’ Allah berfirman: ‘Hai Nuh, sesungguhnya ia bukanlah termasuk keluargamu. Sesungguhnya perbuatannya adalah perbuatan yang tidak baik, maka janganlah kamu meminta kepada-Ku apa yang tidak ada pengetahuan bagimu. Sesungguhnya Aku memperingatkan kamu agar kamu jangan termasuk orang-orang yang bodoh.'” (QS. Yunus: 85-86)

Doa ini mengandung pesan bahwa keselamatan sejati hanya dapat diperoleh dengan berpegang teguh kepada petunjuk Allah SWT. Dalam kehidupan ini, seringkali kita tergoda untuk meminta sesuatu yang sebenarnya tidak baik bagi kita. Dengan mengambil contoh dari doa Nabi Nuh yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ, kita diajarkan untuk meminta kepada Allah SWT hanya apa yang benar-benar baik bagi kita.

Pos Terkait:  Dari Mana Lahirnya Cinta: Benarkah Dari Mata Turun Ke Hati?

23. Doa untuk Kekuatan Iman

Nabi Muhammad ﷺ juga mengajarkan doa untuk memohon kekuatan iman kepada Allah SWT. Dalam Surah Al-Baqarah ayat 286, Allah SWT berfirman:

“Tidak ada kewajiban bagi Rasul melainkan menyampaikan (amana) yang disampaikan kepadanya oleh Allah. Allah mengetahui apa yang kamu laukan dan apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Baqarah: 286)

Doa ini mengandung makna bahwa kita sebagai umat Islam tidak perlu merasa khawatir atau kewalahan dalam menjalani kehidupan ini. Allah SWT mengetahui segala yang kita lakukan dan Dia memberikan kekuatan kepada kita untuk menjalani setiap tugas dan tanggung jawab yang diberikan. Dengan mengamalkan doa ini, kita memohon kepada Allah SWT untuk menguatkan iman kita sehingga mampu menghadapi setiap ujian dan tantangan.

24. Doa untuk Kesejahteraan

Doa untuk kesejahteraan juga merupakan salah satu doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ. Dalam Surah Al-Baqarah ayat 201, Allah SWT berfirman:

“Rabbana atina fid-dunya hasanatan wa fil ‘akhirati hasanatan waqina ‘adhaban-nar.” (QS. Al-Baqarah: 201)

Doa ini mengajarkan kita untuk memohon kepada Allah SWT agar diberikan kebaikan di dunia dan di akhirat serta terhindar dari siksa neraka. Dalam kehidupan ini, kita semua menginginkan kesejahteraan dan kebahagiaan baik di dunia maupun di akhirat. Oleh karena itu, dengan mengamalkan doa ini, kita memohon kepada Allah SWT agar diberikan kebaikan dan keselamatan dalam segala aspek kehidupan.

25. Doa untuk Pengampunan dan Rahmat

Doa untuk memohon pengampunan dan rahmat juga diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ. Dalam Surah Al-A’raf ayat 56, Allah SWT berfirman:

“Dan perintahkanlah kepada keluargamu mengerjakan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kami yang memberimu rezeki. Dan kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Thaha: 132)

Doa ini mengandung makna bahwa kita sebagai umat Islam perlu senantiasa memohon pengampunan dan rahmat Allah SWT dalam menjalani kehidupan ini. Meskipun kita berusaha dan bekerja keras, rezeki dan kesuksesan sejatinya datang dari Allah SWT. Oleh karena itu, dengan mengamalkan doa ini, kita memohon kepada Allah SWT agar diberikan pengampunan dan rahmat-Nya dalam setiap langkah hidup kita.

Pos Terkait:  Faktor-Faktor Penentu Kemajuan

26. Doa untuk Perlindungan dari Azab Jahannam

Doa untuk perlindungan dari azab Jahannam juga diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ. Dalam Surah Al-A’raf ayat 47, Allah SWT berfirman:

“Dan tatkala mereka berbalik dengan sombong dari petunjuk yang telah Kami berikan kepada mereka, Kami buka pintu-pintu kesenangan bagi mereka, sehingga tatkala mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka tiba-tiba, maka tampaklah mereka terdiam dalam keadaan putus asa. Maka lenyaplah kaum yang zalim itu. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.” (QS. Al-A’raf: 96-98)

Doa ini mengajarkan kita untuk senantiasa berlindung kepada Allah SWT dari azab Jahannam. Dalam kehidupan ini, seringkali kita tergoda oleh kenikmatan duniawi yang sementara. Oleh karena itu, dengan mengamalkan doa ini, kita memohon kepada Allah SWT agar dilindungi dari godaan dan azab Jahannam serta diberikan hidayah untuk menjalani kehidupan yang diridhai-Nya.

27. Doa untuk Keadilan dan Kemenangan

Doa untuk memohon keadilan dan kemenangan juga diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ. Dalam Surah Al-A’raf ayat 89, Allah SWT berfirman:

“Dan Kami perintahkan kepada Nabi Nuh: ‘Sesungguhnya kamu akan mendapatkan keberhasilan dan kaummu yang bersamamu, sedangkan yang melampaui batas akan Kami hukum azab yang pedih.'” (QS. Al-A’raf: 89)

Doa ini mengandung pesan bahwa keadilan akan selalu menang atas kezaliman. Dalam kehidupan ini, seringkali kita dihadapkan pada situasi yang tidak adil dan penuh dengan kesulitan. Oleh karena itu, dengan mengamalkan doa ini, kita memohon kepada Allah SWT agar diberikan keadilan dan kemenangan dalam menghadapi setiap permasalahan.

Pos Terkait:  Khutbah Jumat: Sumpah Pemuda dan Pengutamaan

28. Doa untuk Pengampunan dan Rahmat

Doa untuk memohon pengampunan dan rahmat juga diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ. Dalam Surah Al-A’raf ayat 56, Allah SWT berfirman:

“Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong. Sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali tidak akan sampai setinggi gunung.” (QS. Al-Isra: 37)

Doa ini mengandung pesan bahwa kita sebagai manusia tidak boleh sombong dan menyombongkan diri. Kekuasaan dan kebesaran hanya milik Allah SWT semata. Dalam kehidupan ini, seringkali kita tergoda untuk merasa lebih dari orang lain. Oleh karena itu, dengan mengamalkan doa ini, kita memohon kepada Allah SWT agar diberikan pengampunan dan rahmat-Nya serta terhindar dari sikap sombong dan menyombongkan diri.

29. Doa untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal

Nabi Muhammad ﷺ juga mengajarkan doa untuk memohon perlindungan dari fitnah Dajjal. Dalam Surah Al-Isra ayat 80, Allah SWT berfirman:

“Dan katakanlah: ‘Ya Tuhanku, masukkanlah aku ke dalam masuk yang benar, dan keluarkanlah aku dari keluaran yang benar, dan berikanlah kepadaku dari sisi-Mu satu bantuan yang benar.” (QS. Al-Isra: 80)

Doa ini mengandung makna bahwa kita sebagai umat Islam perlu senantiasa memohon perlindungan kepada Allah SWT dari segala fitnah dan godaan yang ada. Salah satu fitnah terbesar yang akan datang adalah fitnah Dajjal. Oleh karena itu, dengan mengamalkan doa ini, kita memohon kepada Allah SWT agar dilindungi dari fitnah Dajjal dan diberikan petunjuk yang benar.

30. Kesimpulan

Doa-doa Nabi Muhammad yang termaktub dalam Al-Qur’an memberikan petunjuk dan contoh bagi umat Islam dalam berdoa kepada Allah SWT. Dalam artikel ini, telah dibahas beberapa doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ, antara lain doa untuk menghindari fitnah, doa untuk keselamatan, doa untuk kekuatan iman, doa untuk kesejahteraan, doa untuk pengampunan dan rahmat, doa untuk perlindungan dari azab Jahannam, doa untuk keadilan dan kemenangan, doa untuk perlindungan dari fitnah Dajjal, dan masih banyak lagi.

Melalui doa-doa ini, kita diajarkan untuk senantiasa menghadap dan berbicara kepada Allah SWT dengan penuh keikhlasan dan harapan. Doa merupakan bentuk ibadah yang sangat penting dalam agama Islam, dan doa-doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ dalam Al-Qur’an menjadi pedoman bagi