Tata Cara Khataman Al-Qur’an: Susunan Bacaan dan Doa

Posted on

Pendahuluan

Khataman Al-Qur’an merupakan salah satu ibadah yang memiliki makna penting bagi umat Muslim. Melalui khataman Al-Qur’an, umat Islam berusaha untuk memperoleh keberkahan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dalam melaksanakan khataman Al-Qur’an, terdapat tata cara yang harus diikuti, termasuk susunan bacaan dan doa yang harus dibaca. Artikel ini akan menjelaskan tata cara khataman Al-Qur’an beserta susunan bacaan dan doa yang harus diucapkan.

Tata Cara Khataman Al-Qur’an

1. Tentukan tujuan khataman Al-Qur’an yang ingin Anda capai. Misalnya, untuk mendapatkan keberkahan, melindungi diri dari segala mara bahaya, atau sebagai bentuk ibadah sunnah yang dianjurkan.

2. Mulailah dengan niat yang ikhlas dan tulus karena Allah SWT semata.

3. Pilihlah waktu yang tepat untuk melaksanakan khataman Al-Qur’an. Sebaiknya dilakukan pada waktu-waktu yang dianjurkan seperti pagi, malam, atau saat bulan Ramadhan.

4. Tentukan jadwal membaca Al-Qur’an yang konsisten. Misalnya, setiap harinya membaca satu juz atau beberapa halaman Al-Qur’an.

5. Persiapkan Al-Qur’an yang akan Anda baca dalam khataman. Pastikan Al-Qur’an dalam keadaan bersih dan tidak ada lembaran yang robek atau hilang.

Pos Terkait:  Rasulullah Pun Memahami Bahasa Hewan

6. Usahakan membaca Al-Qur’an dengan tartil dan tajwid yang benar. Jika Anda belum menguasai ilmu tajwid, ada baiknya untuk belajar kepada orang yang berkompeten dalam bidang ini.

7. Hindari membaca Al-Qur’an dengan terburu-buru. Usahakan memahami makna yang terkandung dalam setiap ayat yang dibaca.

8. Saat membaca Al-Qur’an, jangan lupa untuk memperhatikan tajwid dan melafalkan huruf-huruf dengan benar.

9. Setelah selesai membaca Al-Qur’an, jangan lupa untuk beristighfar dan memohon ampunan kepada Allah SWT.

10. Setelah menyelesaikan khataman Al-Qur’an, jangan lupa untuk mendoakan semua orang yang telah memberikan dukungan dan doa selama Anda melaksanakan khataman tersebut.

Susunan Bacaan dalam Khataman Al-Qur’an

Khataman Al-Qur’an umumnya dilakukan dengan membaca Al-Qur’an dari awal hingga akhir. Berikut adalah susunan bacaan dalam khataman Al-Qur’an:

1. Mulai membaca dari Surah Al-Fatihah sebagai pembuka setiap juz.

2. Lanjutkan membaca surah-surah dalam Al-Qur’an secara berurutan, sesuai dengan urutan yang terdapat dalam mushaf.

3. Jika ingin membaca beberapa surah dalam satu rakaat shalat, pastikan untuk menghafal surah-surah tersebut sebelum melaksanakan khataman Al-Qur’an.

4. Usahakan untuk tidak melewatkan atau menggantikan surah-surah tertentu saat melaksanakan khataman Al-Qur’an.

5. Jika terdapat kesulitan dalam membaca surah-surah tertentu, jangan ragu untuk mencari bantuan dari orang yang lebih menguasai Al-Qur’an.

Pos Terkait:  Ketentuan Pandangan Laki-laki Perempuan Mahram dan

Doa dalam Khataman Al-Qur’an

Doa merupakan salah satu elemen penting dalam khataman Al-Qur’an. Berikut adalah beberapa doa yang dapat dibaca setelah menyelesaikan khataman Al-Qur’an:

1. Doa setelah selesai membaca Al-Qur’an: “Allohumma thabbitna ‘ala Qur’anik” (Ya Allah, teguhkanlah kami dalam Al-Qur’an-Mu).

2. Doa memohon ampunan setelah khataman Al-Qur’an: “Astaghfirullahal ‘azim alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyum wa atubu ilaih” (Aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain-Nya, yang hidup lagi berdiri sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya).

3. Doa agar Al-Qur’an menjadi syafaat di hari kiamat: “Allohumma jalhul lana imaman wa syafi’an” (Ya Allah, jadikanlah Al-Qur’an sebagai pemimpin dan pemberi syafaat bagi kami di hari kiamat).

4. Doa agar kita senantiasa mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari: “Allohumma a’inna ‘ala dzikrika wa syukrika wa husni ‘ibadatik” (Ya Allah, tolonglah kami untuk selalu mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu, dan menjalankan ibadah dengan sebaik-baiknya).

5. Doa untuk mendapatkan keberkahan dari Al-Qur’an: “Allohumma thabbit qulubana ‘ala dinik” (Ya Allah, teguhkanlah hati kami dalam agama-Mu).

Kesimpulan

Melaksanakan khataman Al-Qur’an merupakan ibadah yang memiliki makna penting dalam kehidupan seorang Muslim. Dalam melaksanakan khataman Al-Qur’an, penting untuk mengikuti tata cara yang benar, termasuk susunan bacaan dan doa yang harus diucapkan. Dengan melaksanakan khataman Al-Qur’an secara rutin dan memperhatikan tata cara yang benar, diharapkan kita dapat mendapatkan keberkahan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin melaksanakan khataman Al-Qur’an.