Ruben Menantang Allah Sebelum Masuk Islam: Pengalaman Menggugah

Posted on

Ruben Onsu, yang kini dikenal sebagai artis dan selebriti ternama di Indonesia, memang memiliki perjalanan hidup yang sangat menarik untuk diceritakan. Salah satu pengalaman yang paling mencolok dari perjalanan hidup Ruben adalah ketika ia menantang Allah sebelum akhirnya memutuskan untuk memeluk agama Islam.

Awal Mula Kehidupan Ruben

Ruben lahir pada tanggal 27 Maret 1983 di Jakarta. Ayahnya adalah seorang pengusaha di bidang kuliner, sedangkan ibunya adalah seorang dokter gigi. Ruben sendiri tumbuh menjadi anak yang ceria dan aktif, ia senang berolahraga dan juga bermain musik.

Karir Ruben sebagai artis dimulai saat ia masih duduk di bangku SMA. Ia bergabung dengan sebuah grup musik bernama Seventeen dan menjadi bassist di sana. Grup musik ini kemudian meraih kesuksesan yang besar di Indonesia.

Percobaan Bunuh Diri dan Menantang Allah

Namun, kesuksesan ini tidak membuat hidup Ruben menjadi tenang. Pada tahun 2005, ia mengalami depresi yang cukup parah dan bahkan mencoba untuk bunuh diri. Ia pergi ke sebuah jembatan di Jakarta dan berdiri di atasnya, siap untuk melompat ke bawah.

Pos Terkait:  Tokoh Islam: Menelusuri Kehebatan Pemimpin Agama

Saat itulah, Ruben merasakan kehadiran Allah dalam hidupnya. Ia merasa bahwa Allah sedang mengawasinya dan memberikannya kekuatan untuk mengatasi masalahnya. Namun, bukannya bersyukur atas kehadiran Allah dalam hidupnya, Ruben justru menantang Allah.

Ia berkata, “Kalau memang Allah itu ada, kenapa Dia melakukan ini padaku? Kalau memang Dia benar-benar ada, tunjukkan padaku!”

Pencarian Ruben untuk Menemukan Tuhan

Setelah percobaan bunuh diri itu, Ruben merasa bahwa ia harus mencari Tuhan. Ia merasa bahwa hidupnya tidak akan memiliki arti jika ia tidak memiliki Tuhan dalam hidupnya. Ia mulai membaca Alkitab dan juga berbicara dengan pendeta di gereja tempatnya beribadah.

Namun, meskipun ia sudah mencoba untuk mencari Tuhan, Ruben merasa bahwa ada yang kurang. Ia merasa bahwa Tuhan yang ia cari belum ditemukan. Ia merasa bahwa Tuhan yang ia cari harus lebih dekat dan lebih personal.

Bertemu dengan Ustaz Arifin Ilham

Suatu hari, Ruben bertemu dengan Ustaz Arifin Ilham. Ustaz Arifin adalah seorang pendakwah dan motivator yang terkenal di Indonesia. Ia membantu Ruben dalam pencarian Tuhan dan memberikan banyak nasihat dan petunjuk.

Akhirnya, Ruben menemukan apa yang ia cari. Ia menemukan Tuhan yang ia cari dalam agama Islam. Ia memutuskan untuk masuk Islam dan mengikrarkan dua kalimat syahadat.

Pos Terkait:  Kultum Ramadhan: 4 Hikmah Disyariatkan Puasa Ramadhan

Kehidupan Ruben Setelah Masuk Islam

Setelah memeluk Islam, Ruben merasa bahwa hidupnya berubah. Ia merasa lebih tenang dan lebih bahagia. Ia juga merasa bahwa hidupnya memiliki arti yang lebih dalam.

Ruben menjadi lebih rajin beribadah dan juga belajar tentang Islam. Ia juga berusaha untuk menjadi contoh yang baik bagi orang lain. Ia aktif dalam kegiatan sosial dan juga sering mengadakan acara pengajian di rumahnya.

Kesimpulan

Pengalaman Ruben menantang Allah sebelum akhirnya memutuskan untuk memeluk agama Islam memang menjadi pengalaman yang sangat menggugah. Pengalaman ini membuktikan bahwa Allah selalu hadir dalam hidup kita, meskipun kita seringkali tidak menyadarinya.

Bagi Ruben, pengalaman ini juga mengajarkan tentang pentingnya mencari Tuhan dalam hidup kita. Kita harus mencari Tuhan yang personal dan dekat dengan kita. Kita harus mencari Tuhan yang memberikan arti dalam hidup kita.

Kita juga harus belajar dari pengalaman Ruben setelah memeluk Islam. Kita harus menjadi lebih rajin beribadah dan belajar tentang agama kita. Kita juga harus menjadi contoh yang baik bagi orang lain. Dengan begitu, kita bisa memberikan manfaat bagi orang lain dan juga mendapatkan kebahagiaan yang sejati.