Tafsir Kata Amin pada Surat Al-Fatihah

Posted on

Pengenalan

Surat Al-Fatihah adalah surat yang terdapat pada juz pertama Al-Quran. Surat ini merupakan surat pembuka yang sangat penting dan sering dibaca dalam setiap rakaat shalat. Salah satu kata yang sering kita dengar dan ucapkan dalam surat ini adalah “Amin”. Dalam artikel ini, kita akan membahas tafsir dari kata “Amin” yang terdapat dalam Surat Al-Fatihah.

Tafsir Kata Amin

Kata “Amin” berasal dari bahasa Arab yang memiliki arti “aminan” atau “dijamin”. Dalam konteks Surat Al-Fatihah, kata ini digunakan sebagai doa atau harapan yang diberikan oleh orang yang membaca surat ini. Ketika kita mengucapkan “Amin” setelah membaca surat ini, kita berharap agar doa yang terkandung dalam surat ini dikabulkan oleh Allah SWT.

Kata “Amin” juga memiliki makna “setuju” atau “sama”. Dalam konteks ini, kata ini menunjukkan bahwa kita setuju dengan apa yang telah diucapkan dalam surat ini dan kita berharap agar Allah SWT juga setuju dengan doa yang kita panjatkan.

Keutamaan Membaca “Amin”

Membaca “Amin” setelah membaca Surat Al-Fatihah memiliki keutamaan yang besar. Rasulullah SAW bersabda, “Jika imam membaca ‘Ghayril maghdhubi ‘alaihim walad-dhallin, amin’ maka ucapkanlah ‘amin’ karena sesungguhnya jika ucapanmu ‘amin’ bersamaan dengan ucapan malaikat di langit, niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosamu yang lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Pos Terkait:  Ini Keutamaan Puasa Arafah 9 Dzulhijjah

Hal ini menunjukkan bahwa membaca “Amin” dengan ikhlas dan khusyuk setelah Surat Al-Fatihah dapat menjadi sarana pengampunan dosa-dosa kita. Rasulullah SAW juga mengajarkan bahwa ketika kita membaca “Amin”, malaikat di langit juga mengucapkannya. Ini menunjukkan betapa pentingnya doa kita dan betapa besar rahmat Allah SWT.

Doa yang Dikandung dalam Surat Al-Fatihah

Surat Al-Fatihah berisi doa-doa yang sangat penting dan berguna bagi kehidupan kita. Doa-doa tersebut antara lain:

1. Meminta petunjuk jalan yang lurus

2. Meminta agar terhindar dari jalan yang sesat

3. Meminta hidayah Allah SWT

4. Memohon ampunan dosa-dosa

5. Meminta agar terhindar dari azab Allah SWT

6. Meminta agar diberikan keberkahan dalam hidup

7. Meminta agar diberikan rahmat Allah SWT

Signifikansi “Amin” dalam Surat Al-Fatihah

Penempatan kata “Amin” di akhir Surat Al-Fatihah memiliki signifikansi yang mendalam. Dalam tafsirnya, kata ini menandakan bahwa doa yang terkandung dalam surat ini adalah suatu harapan yang pasti akan dikabulkan. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran bahwa Dia akan mengabulkan doa hamba-Nya jika dia berdoa dengan ikhlas dan tulus.

Dalam konteks Surat Al-Fatihah, doa yang terkandung di dalamnya adalah doa yang universal dan mencakup segala aspek kehidupan. Oleh karena itu, dengan membaca “Amin” setelah membaca surat ini, kita mengungkapkan keyakinan kita bahwa Allah SWT akan mengabulkan doa tersebut.

Pos Terkait:  Pengertian Khulafau Ar Rasyidin dan Keutamaannya

Kesimpulan

Kata “Amin” dalam Surat Al-Fatihah memiliki makna doa, setuju, dan sama. Membaca “Amin” setelah membaca surat ini merupakan ungkapan harapan dan keyakinan kita bahwa doa yang terkandung dalam surat ini akan dikabulkan oleh Allah SWT. Selain itu, membaca “Amin” juga memiliki keutamaan besar dan dapat menjadi sarana pengampunan dosa-dosa kita. Oleh karena itu, mari kita perbanyak membaca Surat Al-Fatihah dengan penuh khusyuk dan mengucapkan “Amin” dengan hati yang ikhlas.