Pengertian Ilmu Hadis Riwayah dan

Posted on

Ilmu hadis merupakan cabang ilmu agama yang mempelajari tentang hadis, yaitu perkataan, perbuatan, dan persetujuan Nabi Muhammad SAW. Dalam ilmu hadis, terdapat dua jenis hadis yaitu hadis riwayah dan hadis dirayah.

Pengertian Ilmu Hadis Riwayah

Hadis riwayah adalah hadis yang disampaikan secara lisan dari generasi ke generasi. Hadis ini ditulis dalam bentuk matan dan sanad. Matan adalah isi hadis yang terdiri dari kata-kata Nabi Muhammad SAW, sedangkan sanad adalah urutan para perawi hadis yang menyampaikan hadis tersebut.

Ilmu hadis riwayah bertujuan untuk mempelajari sanad hadis, yaitu urutan para perawi hadis yang menyampaikan hadis tersebut. Tujuan dari mempelajari sanad hadis adalah untuk mengetahui keabsahan hadis tersebut dan mengetahui keadaan para perawi hadis.

Pengertian Ilmu Hadis Dirayah

Hadis dirayah adalah hadis yang disampaikan secara lisan dan ditulis oleh ulama hadis. Hadis ini tidak memiliki sanad, tetapi ulama hadis dapat mengetahui keabsahan hadis tersebut melalui metode penyelidikan dan analisis.

Pos Terkait:  Pengertian Taqlid dan Taashub

Ilmu hadis dirayah bertujuan untuk mempelajari matan hadis, yaitu isi hadis yang terdiri dari kata-kata Nabi Muhammad SAW. Tujuan dari mempelajari matan hadis adalah untuk mengetahui keabsahan hadis tersebut dan mengetahui makna dari kata-kata Nabi Muhammad SAW.

Perbedaan Ilmu Hadis Riwayah dan Dirayah

Perbedaan utama antara ilmu hadis riwayah dan dirayah adalah pada metodenya. Ilmu hadis riwayah menggunakan metode sanad untuk mengetahui keabsahan hadis, sedangkan ilmu hadis dirayah menggunakan metode penyelidikan dan analisis untuk mengetahui keabsahan hadis.

Selain itu, ilmu hadis riwayah lebih fokus pada sanad hadis, sedangkan ilmu hadis dirayah lebih fokus pada matan hadis. Ilmu hadis riwayah juga lebih mengutamakan keadaan para perawi hadis, sedangkan ilmu hadis dirayah lebih mengutamakan makna dari kata-kata Nabi Muhammad SAW.

Makna Penting Ilmu Hadis Riwayah dan Dirayah

Ilmu hadis riwayah dan dirayah memiliki makna penting dalam agama Islam. Dalam memahami ajaran Islam, hadis memiliki peran yang sangat penting. Hadis merupakan sumber hukum kedua setelah Al-Quran, sehingga mempelajari hadis sangat diperlukan dalam memahami ajaran Islam.

Dalam mempelajari hadis, ilmu hadis riwayah dan dirayah sangat diperlukan untuk mengetahui keabsahan hadis tersebut. Kedua ilmu ini juga diperlukan untuk memahami makna dari kata-kata Nabi Muhammad SAW dan mengetahui keadaan para perawi hadis.

Pos Terkait:  Maksud Hadits 'Tidur Orang Berpuasa adalah Ibadah'

Pelaku Ilmu Hadis Riwayah dan Dirayah

Pelaku ilmu hadis riwayah dan dirayah disebut dengan ulama hadis. Ulama hadis adalah orang yang ahli dalam mempelajari hadis dan memiliki kemampuan untuk mengetahui keabsahan hadis tersebut.

Ulama hadis biasanya mempelajari hadis melalui kitab-kitab hadis yang telah ditulis oleh ulama terdahulu. Kitab-kitab hadis tersebut berisi kumpulan hadis yang disusun berdasarkan tema atau subjek tertentu.

Proses Penyampaian Hadis Riwayah dan Dirayah

Proses penyampaian hadis riwayah dimulai dari penutur awal hadis yaitu Nabi Muhammad SAW, kemudian disampaikan secara lisan dari generasi ke generasi hingga sampai pada masa sekarang. Hadis ini kemudian ditulis dalam bentuk matan dan sanad oleh para ulama hadis.

Sedangkan proses penyampaian hadis dirayah dimulai dari para ulama hadis yang melakukan penyelidikan dan analisis terhadap hadis yang telah disampaikan secara lisan. Setelah memastikan keabsahan hadis, para ulama hadis kemudian menuliskan hadis tersebut dalam bentuk matan.

Ciri-Ciri Hadis Riwayah dan Dirayah yang Sah

Hadis riwayah dan dirayah yang sah memiliki ciri-ciri tertentu yang harus dipenuhi. Ciri-ciri tersebut antara lain :

  1. Sanad hadis harus bersambung dari Nabi Muhammad SAW hingga pada perawi hadis yang menyampaikan hadis tersebut.
  2. Para perawi hadis harus terpercaya dan memiliki integritas yang baik.
  3. Matan hadis harus sesuai dengan ajaran Islam dan tidak bertentangan dengan Al-Quran.
  4. Hadis harus memiliki keterkaitan dengan konteks waktu dan tempat pada masa Nabi Muhammad SAW.
Pos Terkait:  Khutbah Jumat: 4 Permata dalam Diri Manusia dan yang

Kitab-Kitab Ilmu Hadis Riwayah dan Dirayah

Kitab-kitab ilmu hadis riwayah dan dirayah sangat banyak jumlahnya. Beberapa kitab yang terkenal dalam ilmu hadis riwayah antara lain :

  1. Shahih Bukhari
  2. Shahih Muslim
  3. Sunan Abu Dawud
  4. Jami’ Tirmidzi
  5. Sunan Ibnu Majah

Sedangkan beberapa kitab yang terkenal dalam ilmu hadis dirayah antara lain :

  1. Al-Muwatta Imam Malik
  2. Al-Musnad Imam Ahmad
  3. Sunan Ad-Darimi
  4. Al-Muhalla Ibnu Hazm

Kesimpulan

Ilmu hadis riwayah dan dirayah merupakan dua jenis ilmu hadis yang sangat penting dalam mempelajari ajaran Islam. Ilmu hadis riwayah bertujuan untuk mempelajari sanad hadis, sedangkan ilmu hadis dirayah bertujuan untuk mempelajari matan hadis.

Kedua ilmu ini memiliki peran penting dalam memahami ajaran Islam, karena hadis merupakan sumber hukum kedua setelah Al-Quran. Ciri-ciri hadis yang sah harus dipenuhi untuk mengetahui keabsahan hadis tersebut.

Beberapa kitab yang terkenal dalam ilmu hadis riwayah antara lain Shahih Bukhari dan Muslim, sedangkan beberapa kitab yang terkenal dalam ilmu hadis dirayah antara lain Al-Muwatta Imam Malik dan Al-Musnad Imam Ahmad.