Yang Dibaca Nabi ketika Mendengar Adzan

Posted on

Pengantar

Adzan merupakan panggilan atau seruan yang dilakukan oleh seorang muadzin untuk mengajak umat Islam melaksanakan shalat. Adzan juga memiliki makna mendalam bagi umat Muslim, terutama ketika didengar oleh Nabi Muhammad SAW. Ketika adzan berkumandang, Nabi Muhammad SAW memiliki amalan dan doa khusus yang dibaca. Artikel ini akan mengulas mengenai apa yang dibaca Nabi ketika mendengar adzan.

Pertama: Allahu Akbar

Saat mendengar takbir pertama dalam adzan, Nabi Muhammad SAW membaca doa:

“Allahumma Rabba hadhihi ad-da’wati-t-tammah wa-s-salati-l-qa’imah, ati Muhammadan al-wasilata wal-fadilata, wab’ath-hu maqaman mahmudan-alladhi wa’adtahu.”

Maknanya, “Ya Allah, Tuhan pemilik seruan yang sempurna ini dan shalat yang akan dilaksanakan, berikanlah kepada Muhammad kedudukan yang terpuji dan keutamaan, dan bangkitkanlah dia pada tempat yang terhormat yang telah Engkau janjikan.”

Kedua: Ashhadu an Laa Ilaaha Illallah

Pada takbir kedua, Nabi Muhammad SAW membaca doa:

“Allahumma ij’al fi qalbi nuran, wa fi lisani nuran, wa fi sam’i nuran, wa fi basari nuran, wa min fawqi nuran, wa min tahti nuran, wa ‘an yamini nuran, wa ‘an syimali nuran, wa min ‘amaami nuran, wa min khalfi nuran, waj’al fi nafsi nuran, wa ‘azza fi sam’i nuran, wa ‘azza fi basari nuran.”

Pos Terkait:  Hukum Pemanfaatan Barang Gadai oleh Pegadaian (Bagian 1)

Artinya, “Ya Allah, jadikanlah cahaya di dalam hatiku, cahaya di dalam lisanku, cahaya di dalam pendengaranku, cahaya di dalam penglihatanku, cahaya di atasku, cahaya di bawahku, cahaya di sebelah kananku, cahaya di sebelah kiriku, cahaya di depanku, cahaya di belakangku, jadikanlah cahaya di dalam jiwaku, dan agungkanlah cahaya di dalam pendengaranku dan penglihatanku.”

Ketiga: Ashhadu anna Muhammadan Rasulullah

Setelah takbir ketiga, Nabi Muhammad SAW membaca doa:

“Allahumma salli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad, kama sallaita ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid. Allahumma baarik ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad, kama baarakta ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid.”

Maknanya, “Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberikan shalawat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberkahi Ibrahim dan keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia.”

Keempat: Ashhadu anna Muhammadan Rasulullah

Setelah takbir keempat, Nabi Muhammad SAW membaca doa:

“Rabbana atina fi’d-dunya hasanatan, wa fi’l-akhirati hasanatan, wa qina ‘adhaban-nar.”

Pos Terkait:  Labbaik Allahumma Labbaik: Meningkatkan Ketaatan dan Kedekatan Diri Kepada Allah

Artinya, “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan jagalah kami dari siksa neraka.”

Kesimpulan

Dalam mendengar adzan, Nabi Muhammad SAW memiliki amalan dan doa khusus yang dibaca. Adzan merupakan panggilan yang mengingatkan umat Islam untuk melaksanakan kewajiban shalat. Ketika adzan berkumandang, Nabi Muhammad SAW membaca doa-doa yang memiliki makna mendalam dan memohon kebaikan di dunia dan akhirat. Semoga kita dapat meneladani Nabi Muhammad SAW dalam menjalankan ibadah shalat dan selalu mendengarkan adzan dengan hati yang khusyuk.