Pendahuluan
Doa merupakan salah satu ibadah yang sangat penting dalam agama Islam. Dalam berdoa, umat Muslim diharapkan untuk mengikuti adab-adab yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW. Adab berdoa ini sangatlah penting, karena dengan mengamalkannya, doa kita akan lebih mudah diijabah oleh Allah SWT. Berikut ini adalah 10 adab berdoa dalam Islam yang perlu kita ketahui.
1. Bersuci Sebelum Berdoa
Sebelum melaksanakan ibadah doa, seorang Muslim harus membersihkan diri terlebih dahulu. Hal ini dapat dilakukan dengan berwudhu atau mandi junub bagi yang membutuhkannya. Membersihkan diri sebelum berdoa merupakan adab yang sangat dianjurkan agar doa kita lebih diterima oleh Allah SWT.
2. Menghadap Kiblat
Saat berdoa, sebaiknya kita menghadap kiblat yaitu Ka’bah di Makkah. Dengan menghadap kiblat, kita menunjukkan rasa ketaatan dan penghormatan kepada Allah SWT. Namun, jika tidak memungkinkan untuk menghadap kiblat, seperti ketika sedang dalam perjalanan, maka kita dapat berdoa ke arah mana saja.
3. Memulai dengan Basmalah
Sebelum memulai doa, sebaiknya kita memulainya dengan membaca basmalah. Basmalah adalah kalimat pembuka yang berisi pujian kepada Allah SWT. Dengan memulai doa dengan basmalah, kita menunjukkan bahwa kita menghadapkan doa kita kepada Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
4. Menggunakan Bahasa Arab
Dalam berdoa, sebaiknya menggunakan bahasa Arab, karena bahasa Arab adalah bahasa Al-Quran dan bahasa yang digunakan oleh Rasulullah SAW. Namun, jika kita tidak fasih berbahasa Arab, kita juga diperbolehkan berdoa menggunakan bahasa Indonesia dengan syarat memakai kata-kata yang mudah dipahami dan sesuai dengan tuntunan agama.
5. Mengucapkan Salawat
Sebelum kita meminta sesuatu dalam doa, sebaiknya kita mengucapkan salawat kepada Nabi Muhammad SAW. Salawat adalah bentuk penghormatan dan pengagungan kepada Nabi kita. Dengan mengucapkan salawat, doa kita akan semakin diterima oleh Allah SWT.
6. Menjaga Keikhlasan
Ketika berdoa, kita harus menjaga keikhlasan dalam hati. Doa yang ikhlas adalah doa yang benar-benar tulus dan hanya ditujukan kepada Allah SWT. Hindari niatkan doa untuk pamer atau mencari pujian dari orang lain. Kehadiran Allah SWT adalah yang paling penting dalam doa kita.
7. Menghindari Maksiat
Penting untuk menghindari maksiat, seperti berdusta, berbuat dosa, atau melakukan perbuatan tercela lainnya, sebelum dan sesudah berdoa. Maksiat dapat mempengaruhi diterimanya doa kita oleh Allah SWT. Oleh karena itu, sebisa mungkin hindari segala bentuk maksiat agar doa kita lebih mudah diijabah.
8. Mengulang-ulang Doa
Salah satu adab berdoa dalam Islam adalah dengan mengulang-ulang doa. Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa doa yang dikabulkan adalah doa yang diulang-ulang. Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk mengulang-ulang doa kita dengan penuh keyakinan dan harapan kepada Allah SWT.
9. Bertawassul
Bertawassul dalam berdoa berarti kita memohon syafaat atau perantaraan kepada Allah SWT melalui amal saleh atau nama-nama-Nya yang baik. Misalnya, kita dapat bertawassul dengan menyebutkan amal saleh yang pernah kita lakukan atau menyebutkan nama-nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Bertawassul dapat meningkatkan peluang doa kita untuk diijabah oleh Allah SWT.
10. Bersabar dan Bersyukur
Setelah berdoa, kita harus bersabar menunggu waktu Allah SWT untuk mengabulkan doa kita. Jangan berputus asa jika doa kita belum segera diijabah, karena Allah SWT Maha Mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengabulkan doa kita. Selain itu, kita juga harus bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT, baik doa kita terkabul atau tidak.
Kesimpulan
Demikianlah 10 adab berdoa dalam Islam yang perlu kita ketahui. Dengan mengamalkan adab-adab ini, kita dapat memperbaiki kualitas doa kita dan meningkatkan peluang doa kita untuk diijabah oleh Allah SWT. Mari kita jadikan doa sebagai amalan yang istiqamah dalam kehidupan sehari-hari kita. Semoga doa kita selalu dikabulkan oleh Allah SWT. Aamiin.