Takut kepada Allah yang Terpuji dan yang Tercela

Posted on

Pengenalan

Takut kepada Allah adalah prinsip dasar dalam agama Islam. Dalam Islam, takut kepada Allah terbagi menjadi dua jenis, yaitu takut kepada Allah yang terpuji dan takut kepada Allah yang tercela. Artikel ini akan membahas kedua jenis takut kepada Allah tersebut secara lebih mendalam.

Takut kepada Allah yang Terpuji

Takut kepada Allah yang terpuji adalah takut yang muncul karena rasa hormat dan kekaguman yang mendalam terhadap Allah. Takut ini merupakan bentuk takut yang positif karena didasari oleh keinginan untuk mendapatkan ridha-Nya dan berusaha menjalankan perintah-perintah-Nya dengan sepenuh hati.

Takut kepada Allah yang terpuji juga meliputi takut akan siksaan-Nya di akhirat. Orang yang memiliki takut kepada Allah yang terpuji akan berusaha keras menghindari segala bentuk dosa dan maksiat agar tidak mendapatkan siksaan di akhirat. Mereka akan berusaha menjalankan ibadah dengan baik dan selalu berbuat kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.

Takut kepada Allah yang Tercela

Takut kepada Allah yang tercela adalah takut yang muncul karena rasa takut akan siksaan Allah tanpa disertai rasa cinta dan penghormatan yang seharusnya. Takut ini merupakan bentuk takut yang negatif karena hanya berfokus pada hukuman dan mengabaikan kebaikan-kebaikan yang seharusnya dilakukan.

Pos Terkait:  Hadits Tentang Mensyukuri Nikmat Allah

Orang yang memiliki takut kepada Allah yang tercela cenderung menjalankan perintah-perintah agama hanya karena takut akan hukuman-Nya, bukan karena keinginan yang tulus untuk mendapatkan ridha Allah. Mereka tidak memiliki rasa cinta dan penghormatan yang mendalam terhadap-Nya, sehingga ibadah yang mereka lakukan sering kali hanya formalitas belaka.

Berbagai Bentuk Takut kepada Allah

Takut kepada Allah yang terpuji dan yang tercela dapat muncul dalam berbagai bentuk. Beberapa bentuk takut kepada Allah yang terpuji antara lain:

  1. Takut akan siksaan di akhirat
  2. Takut akan kehilangan kasih sayang Allah
  3. Takut akan kegagalan dalam menjalankan ibadah
  4. Takut akan dosa dan maksiat

Sementara itu, beberapa bentuk takut kepada Allah yang tercela adalah:

  1. Takut hanya akan hukuman-Nya
  2. Takut akan kegagalan dalam mencapai tujuan duniawi
  3. Takut akan dikritik atau dihukum oleh manusia
  4. Takut akan kehilangan reputasi

Keutamaan Takut kepada Allah yang Terpuji

Takut kepada Allah yang terpuji memiliki banyak keutamaan. Beberapa keutamaan tersebut antara lain:

  • Mendapatkan rahmat dan kasih sayang Allah
  • Mendapatkan ampunan-Nya
  • Mendapatkan pahala yang besar di akhirat
  • Memperoleh ketenangan dan kedamaian jiwa
  • Menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi orang lain
Pos Terkait:  Keutamaan Masjid Al Aqsha Menurut Al-Quran dan Hadis

Kesimpulan

Takut kepada Allah yang terpuji dan yang tercela merupakan dua bentuk takut yang berbeda dalam agama Islam. Takut kepada Allah yang terpuji muncul karena rasa hormat, kekaguman, dan cinta yang mendalam terhadap-Nya, sedangkan takut kepada Allah yang tercela hanya muncul karena rasa takut akan hukuman-Nya tanpa disertai rasa cinta dan penghormatan yang seharusnya. Untuk menjadi pribadi yang lebih baik, hendaknya kita selalu berusaha memiliki takut kepada Allah yang terpuji dan menjalankan perintah-perintah-Nya dengan sepenuh hati.