Kisah Kematian Abu Lahab yang Mengenaskan

Posted on

Abu Lahab adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah Arab. Dia adalah paman Nabi Muhammad dan merupakan salah satu musuh besar Islam. Namun, tahukah Anda bahwa kematian Abu Lahab sangat mengenaskan? Berikut adalah kisahnya.

Kekejaman Abu Lahab

Sebelum membahas kematian Abu Lahab, mari kita lihat dulu kekejamannya. Abu Lahab sangat membenci Nabi Muhammad dan Islam. Dia bahkan sering mengolok-olok Nabi Muhammad dan meremehkan ajaran Islam. Abu Lahab juga memusuhi para sahabat Nabi Muhammad dan sering menganiaya mereka.

Kekejaman Abu Lahab terlihat jelas pada saat peristiwa pengepungan Makkah. Ketika pasukan Muslim mengepung kota tersebut, Abu Lahab malah membantu pasukan musuh untuk melawan Muslim. Dia bahkan berperan aktif dalam memimpin pasukan musuh untuk melawan Muslim.

Kematian Abu Lahab

Setelah Nabi Muhammad hijrah ke Madinah, Abu Lahab semakin membenci Islam. Dia merasa bahwa keberadaan Nabi Muhammad sangat mengancam posisinya sebagai pemimpin suku Quraisy. Oleh karena itu, dia melakukan berbagai macam upaya untuk menghancurkan Islam.

Namun, pada suatu hari, Abu Lahab jatuh sakit. Penyakitnya semakin parah dan dia merasa bahwa ajalnya sudah dekat. Abu Lahab kemudian meminta bantuan kepada putranya, Utbah, untuk memanggil Nabi Muhammad.

Pos Terkait:  Sistem Pemerintahan Masa Kepemimpinan: Menjelajahi Berbagai Model Pemerintahan di Dunia

Nabi Muhammad datang dan menemui Abu Lahab. Namun, Abu Lahab malah menghina Nabi Muhammad dan meminta agar dia segera pergi. Kemudian, Abu Lahab kembali merasa sakit dan dia merasa bahwa ajalnya semakin dekat.

Pada saat yang sama, Utbah melihat ada seseorang yang sedang berjalan menuju rumah Abu Lahab. Ternyata, orang tersebut adalah Malaikat Maut yang datang menjemput nyawa Abu Lahab. Malaikat Maut kemudian berkata kepada Abu Lahab, “Wahai Abu Lahab, bagaimana kamu merasa jika Allah memperindah kematianmu?”

Namun, Abu Lahab malah menjawab dengan sombong, “Aku tidak pernah merasakan kebaikan darimu, jadi bagaimana mungkin aku akan merasakan keindahan dari mu!?”

Saat itulah, Malaikat Maut menarik roh Abu Lahab dengan kasar dan menghempaskan tubuhnya ke tanah. Tubuh Abu Lahab kemudian menjadi hitam pekat, dan aromanya sangat busuk sehingga orang-orang tidak tahan untuk mendekatinya.

Pesan Moral

Kisah kematian Abu Lahab yang mengenaskan mengajarkan kita untuk tidak sombong dan merendahkan orang lain. Abu Lahab merasa bahwa dia lebih hebat dari Nabi Muhammad dan meremehkan ajaran Islam, namun akhirnya dia mati dengan cara yang sangat menyedihkan. Oleh karena itu, mari kita selalu bersikap rendah hati dan tidak meremehkan orang lain.

Pos Terkait:  Pengertian Jabariyah Tokoh Aliran

Demikianlah kisah kematian Abu Lahab yang mengenaskan. Semoga kita dapat mengambil pelajaran dari kisah ini dan menjadi lebih baik dalam kehidupan kita sehari-hari.