Rezeki adalah salah satu hal yang paling penting dalam hidup kita. Setiap orang pasti ingin mendapatkannya, namun tidak semua orang bisa meraihnya dengan mudah. Oleh karena itu, kita perlu belajar dari ayat-ayat Al Quran tentang rezeki agar kita bisa meraihnya dengan cara yang halal dan berkah.
1. Al-Baqarah: 245
“Siapa yang memberikan pinjaman kepada Allah dengan bunga yang baik, maka Allah akan melipatgandakan pembayaran kepadanya, dan dia akan memiliki pahala yang besar.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa memberikan pinjaman kepada Allah dengan cara yang baik akan membuat kita mendapatkan rezeki yang berlimpah. Hal ini juga menunjukkan bahwa bersedekah kepada orang lain juga bisa menjadi salah satu cara untuk mendapatkan rezeki yang lebih banyak.
2. Al-Baqarah: 267
“Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi persahabatan.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa mengeluarkan sebagian dari rezeki yang telah Allah berikan kepada kita untuk kebaikan adalah suatu keharusan bagi setiap muslim. Hal ini juga menunjukkan bahwa kebajikan yang kita lakukan akan menjadi investasi untuk kehidupan kita di akhirat nanti.
3. Al-Baqarah: 268
“Setan menjanjikan kamu kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan, sedangkan Allah menjanjikan kamu ampunan dari-Nya dan karunia. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa setan selalu berusaha untuk menggoda kita agar berbuat jahat dan memperoleh rezeki dengan cara yang haram. Namun, Allah selalu memberikan ampunan dan karunia-Nya kepada kita jika kita bertobat dan melakukan kebaikan.
4. Al-Muzzammil: 20
“Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwa kamu berdiri (sembahyang) kurang dari dua pertiga malam, atau separuhnya atau sepertiganya, dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersama-sama dengan kamu. Dan Allah menetapkan ukuran malam dan siang. Allah mengetahui bahwa kamu sekali-kali tidak dapat menentukan waktu yang sama (untuk sembahyang). Maka Dia memberi keringanan kepadamu, maka bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al Quran.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Dia memberikan keringanan kepada kita dalam menjalankan ibadah, termasuk dalam membaca Al Quran. Hal ini menunjukkan bahwa rezeki yang Allah berikan kepada kita tidak hanya dalam bentuk materi, tetapi juga dalam bentuk kemudahan dan keringanan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.
5. Al-Ankabut: 62
“Dan siapa yang bertawakkal kepada Allah, maka Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa jika kita bertawakkal kepada Allah, maka Dia akan memberikan rezeki yang mencukupi untuk keperluan kita. Hal ini menunjukkan bahwa kita harus selalu bergantung kepada Allah dalam menjalankan kehidupan sehari-hari dan tidak perlu merasa khawatir akan kekurangan rezeki.
6. Ar-Ra’d: 28
“Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan berzikir kepada Allah. Ingatlah, hanya dengan berzikir kepada Allah hati menjadi tenteram.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa berzikir kepada Allah bisa membuat hati kita menjadi tenang dan tenteram. Hal ini juga bisa membantu kita dalam meraih rezeki yang lebih banyak karena dengan hati yang tenang, kita bisa berfikir dengan lebih jernih dan bisa memanfaatkan peluang yang ada dengan lebih baik.
7. Al-Jumu’ah: 10
“Dan apabila shalat telah selesai, maka bertebaranlah kamu di muka bumi dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa setelah kita menjalankan ibadah, kita harus bertebaran di muka bumi dan mencari karunia Allah. Hal ini menunjukkan bahwa rezeki tidak akan datang dengan sendirinya, kita harus berusaha untuk meraihnya dengan cara yang halal dan berkah.
8. At-Taubah: 28
“Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya orang-orang musyrik itu najis, maka janganlah mereka mendekati Masjidil Haram sesudah tahun ini. Dan jika kamu khawatir terhadap kemiskinan (yang akan menimpa)mu, niscaya Allah akan memperkayakan kamu dengan karunia-Nya, jika Dia menghendaki. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa jika kita beriman dan menjauhi perbuatan yang dilarang oleh Allah, maka Dia akan memberikan kekayaan kepada kita jika Dia menghendaki. Hal ini menunjukkan bahwa rezeki yang Allah berikan kepada kita tidak hanya tergantung pada usaha kita, tetapi juga atas kehendak dan kebijaksanaan-Nya.
9. Al-An’am: 162
“Katakanlah: “Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah Tuhan semesta alam.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa segala sesuatu yang kita lakukan haruslah hanya untuk Allah semata. Hal ini juga menunjukkan bahwa rejeki yang Allah berikan kepada kita harus digunakan dengan cara yang benar dan sesuai dengan kehendak-Nya.
10. Al-Hajj: 11
“Dan di antara manusia ada orang yang menyembah Allah dengan dadanya terasa sempit seperti ia sedang berada dalam kesesakan. Janganlah kamu mengira bahwa Allah lengah terhadap perbuatan-perbuatan yang dilakukan oleh orang-orang yang zalim, sesungguhnya Allah memberi tangguh kepada mereka sampai datang hari yang mereka diberi peringatan.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa tidak semua orang bisa meraih rezeki dengan mudah. Namun, jika kita tetap bertahan dan menjalankan ibadah dengan ikhlas, maka Allah akan memberikan rezeki kepada kita pada saat yang tepat.
11. Al-Mulk: 15
“Yang menjadikan segala sesuatu yang di bumi untuk kamu dan Dia memohon kepada-Nya langit sebagai atap, dan Dia mengetahui segala sesuatu.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa Allah adalah pencipta segala sesuatu, termasuk rezeki yang kita peroleh. Hal ini menunjukkan bahwa kita harus selalu bersyukur atas rezeki yang Allah berikan kepada kita dan tidak merasa sombong atau angkuh terhadap orang lain.
12. Asy-Syu’ara: 78
“Dan berikanlah kepadaku hikmah (dan kebijaksanaan) yang sempurna agar aku dapat bersyukur kepada-Mu dan kepada orang tua-ku. Dan berikanlah kepadaku kekuatan yang besar dalam urusan-urusan yang sulit.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa kita harus selalu meminta hikmah dan kebijaksanaan kepada Allah agar kita bisa memanfaatkan rezeki yang Allah berikan kepada kita dengan cara yang benar dan sesuai dengan kehendak-Nya.
13. Al-A’raf: 96
“Dan jika sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi. Tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka disebabkan oleh apa yang telah mereka kerjakan.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa jika kita beriman dan bertakwa kepada Allah, maka Dia akan memberikan berkah kepada kita dari langit dan bumi. Namun, jika kita mendustakan ayat-ayat-Nya, maka kita akan mendapatkan siksaan dari-Nya karena perbuatan yang kita lakukan.
14. Al-Baqarah: 215
“Mereka bertanya kepadamu (Muhammad) apa yang mereka pergunakan untuk bersedekah, katakanlah: “Pergunakanlah sebahagian dari rezeki yang Allah berikan kepada kamu.” Dan ketahuilah, sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Mulia.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa bersedekah adalah salah satu cara untuk memperoleh berkah dari Allah. Hal ini juga menunjukkan bahwa kita harus selalu memanfaatkan rezeki yang Allah berikan kepada kita dengan cara yang benar dan berkah.
15. Al-Anbiya: 79
“Dan Daud telah memahami kami, dan Kami memberikan kepadanya hikmah dan kesabaran. Dan keputusan yang baik Kami telah perintahkan kepadanya.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa Daud adalah salah satu nabi yang memahami hikmah dan kesabaran. Hal ini menunjukkan bahwa jika kita ingin meraih rezeki yang berkah, maka kita harus memiliki hikmah dan kesabaran dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.
16. Al-Anbiya: 80
“Dan Kami ajarkan kepadanya pembuatan baju besi untuk kamu, agar kamu dapat mempergunakan baju besi itu dalam peperanganmu. Maka apakah kamu bersyukur?”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa Allah memberikan rezeki kepada kita dalam bentuk yang beragam, termasuk dalam bentuk ilmu dan keterampilan. Hal ini menunjukkan bahwa kita harus selalu bersyukur atas rezeki yang Allah berikan kepada kita dan memanfaatkannya untuk kebaikan.
17. Al-Furqan: 74
“Dan orang-orang yang berkata: “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami) dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa Allah memberikan rezeki kepada kita dalam bentuk keluarga dan keturunan yang bisa menjadi penyenang hati kita. Hal ini juga menunjukkan bahwa kita harus selalu berusaha menjadi pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa dan menjalankan kehidupan dengan cara yang benar dan sesuai dengan kehendak-Nya.
18. Al-Isra: 18
“Barangsiapa yang menghendaki kehidupan yang segera (dalam dunia), maka Kami akan segerakan untuknya di dunia itu apa yang Kami kehendaki untuk siapa yang Kami kehendaki. Kemudian Kami tetapkan baginya neraka, ia akan memasukinya dalam keadaan tercela dan terusir.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa jika kita hanya menginginkan kehidupan yang segera dan melupakan akhirat, maka Allah akan memberikan kepadanya apa yang diinginkannya. Namun, jika kita hanya menginginkan kehidupan yang segera dan melupakan akhirat, maka kita akan mendapatkan siksaan dari Allah di akhirat nanti.
19. Al-Baqarah: 172
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah jika kamu benar-benar hanya kepada-Nya menyembah.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa kita harus selalu memilih rezeki yang baik dan halal untuk dikon